MUI (Majelis Ulama Indonesia) Kabupaten Klungkung merupakan lembaga independen yang mewadahi para ulama, zuama, dan cendikiawan Islam untuk membimbing, membina, dan mengayomi umat Islam di kabupaten Klungkung. Lembaga ini menggelar Musyawarah Daerah (Musda) kesepuluh di Ponpes Diponegoro, Minggu (28/2/2021). Musda ini dibuka langsung oleh Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, didampingi Ketua MUI Provinsi Bali H. Mahrusun Hadiono, Ketua Umum MUI Kabupaten Klungkung, H. Yusuf Wahyudi, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klungkung, dan undangan terkait lainnya.
Ketua Panitia Musda X Muh. Ramadhan, menyampaikan, Musda MUI ini sedianya diikuti oleh kurang lebih 200 orang yang berasal dari semua Kampung Muslim.di kabupaten Klungkung. Namun karena kondisi pandemi Covid-19, Musda X hanya diikuti oleh 61 orang dengan Prokes yang ketat.
“Musda yang hanya dilaksanakan sehari ini juga akan membahas kepengurusan MUI Kabupaten Klungkung periode 2021-2026 serta program kerja dan rekomendasi Musda,” jelasnya.
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta dalam sambutannya mengajak seluruh warga muslim turut berkontribusi dalam pembangunan dan mempererat kerukunan antarumat beragama di kabupaten yang berjuluk Bumi Serombotan ini.
“Melalui Musda kali ini mari kita jaga dan tingkatkan kerukunan beragama di Klungkung, ” ajak Suwirta.
Lebih lanjut Bupati Suwirta dalam kesempatan itu berpesan agar seluruh umat Muslim di Kabupaten Klungkung dapat ikut serta berkontribusi dalam pembangunan daerah dan mejalain erat kerukunan antar umat beragama serta membuat klungkung ini menjadi aman dan rukun dengan spirit Gema Santi. #salamgemasanti