Badan Kesbangpol Kabupaten Klungkung memfasilitasi rapat koordinasi perayaan bersama Imlek 2574 Tahun 2023 pada hari Kamis (19/1/2023) bertempat di ruang rapat Praja Mandala Kabupaten Klungkung. Rapat koordinasi yang dipimpin langsung oleh Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Klungkung Drs. I Dewa Ketut Sueta Negara ini menghadirkan pengurus Majelis Agama Konghucu Indonesia (MAKIN) Kabupaten Klungkung serta pengurus Yayasan Suka Duka Tulus Hati Kabupaten Klungkung. Turut hadir Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klungkung I Gusti Komang Budi Santika, S.Ag, M.Si, perwakilan Kodim Klungkung, Polres Klungkung, unsur Satpol PP Kabupaten Klungkung, Dinas Kebudayaan Kabupaten Klungkung serta pengurus FKUB Kabupaten Klungkung.
Drs. Dewa Ketut Sueta Negara dalam pembukaannya menyampaikan bahwa rapat ini merupakan tindak lanjut dari permintaan fasilitasi yang diajukan oleh pengurus FKUB Kabupaten Klungkung agar Badan Kesbangpol memfasilitasi pelaksanaan rapat koordinasi rencana pelaksanaan bersama hari raya Imlek 2574 tahun 2023 ini. Perayaan secara bersama-sama ini pada dasarnya juga merupakan harapan dari Pemerintah Kabupaten sehingga nuansa kebersamaan dan harmoni antar umat beragama dapat diwujudnyatakan.
“Kita berharap perayaan bersama Imlek dapat dilaksanakan secara bersama-sama oleh seluruh masyarakat Tionghoa di kabupaten Klungkung, apapun agama yang dianut, apalagi kabupaten Klungkung sudah memperoleh penghargaan Harmony Award pada pengujung tahun 2020 yang lalu”, papar Dewa Sueta Negara.
Lebih lanjut Kepala Badan asal desa Bungbungan ini menyatakan bahwa sebelumnya pada tahun 2020 sudah dicapai kesepakatan untuk melaksanakan perayaan bersama Imlek secara bergiliran di kabupaten Klungkung antara MAKIN Klungkung dan Yayasan Suka Duka Tulus Hati. Namun pihaknya tetap berharap agar perayaan bersama Imlek ini dapat dilaksanakan secara bersama-sama sebagai wujud nyata kerukunan antar umat beragama.
Sementara itu Ketua Yayasan Suka Duka Tulus Hati Saputra Bagiarta menyatakan bahwa Yayasan yang dipimpinnya menaungi masyarakat Tionghoa dari berbagai agama seperti Budha, Kristen, bahkan Konghucu. Pihaknya siap melaksanakan perayaan bersama Imlek yang merupakan perayaan tahun baru masyarakat Tionghoa bertempat di aula Wihata Dharma Ratna yang akan direncanakan pada tanggal 5 Pebruari 2023 nanti. Bahkan pihaknya sudah membentuk panitia pelaksanadi mana rangkaian kegiatannya sudah dimulai pada hari Minggu (15/1/2023) dengan acara Nyuginin yang dilanjutkan dengan parade Barongsai dan Liong bertempat di Catuspata Semarapura.
Sedangkan Ketua MAKIN Klungkung Widyanto Putra menyatakan bahwa Imlek merupakan salah satu hari raya bagi umat Konghucu. Untuk di kabupaten Klungkung sendiri, pihaknya sudah pernah melaksanakan perayaan Imlek bersama sebanyak 2 kali. Pihaknya pun pada tahun ini berharap dapat melaksanakan kembali perayaan dimaksud dengan memanfaatkan bantuan biaya dari Pemkab Klungkung, namun tempatnya diharapkan tidak di wihara.
Menyikapi adanye perbedaan tersebut, berbagai unsur yang hadir dalam pertemuan sudah menghimbau agar perayaan Imlek dapat dilaksanakan secara bersama di satu tempat. Namun karena belum diperoleh kesepakatan masalah tempat, untuk perayaan Imlek 2574 ini disepakati untuk dilaksanakan secara mandiri.
Mencermati hal ini, rapat memutuskan untuk menerima keputusan kedua belah pihak yang menginginkan perayaan Imlek secara mandiri. Namun diharapkan agar perayaan Imlek tersebut dapat dilaksanakan secara tertib dan damai. #salamgemasanti