KLUNGKUNG – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Klungkung menegaskan komitmennya dalam menjaga stabilitas sosial dan mendeteksi dini potensi gangguan keamanan di masyarakat. Komitmen ini diwujudkan melalui partisipasi aktif dalam kegiatan penertiban administrasi kependudukan (adminduk) bagi penduduk non-permanen serta tes urine yang digelar bersama Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Klungkung.
Kegiatan sinergis yang berlangsung di wilayah Kelurahan Semarapura Klod pada Kamis (19/6/2025) malam ini merupakan langkah preventif untuk memastikan ketertiban dan keamanan di lingkungan masyarakat. Kehadiran Kepala Badan (Kaban) Kesbangpol beserta jajaran dalam operasi gabungan ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam mengantisipasi berbagai potensi kerawanan.
Dari sudut pandang Kesbangpol, keberadaan penduduk non-permanen yang tidak terdata secara administratif merupakan celah yang dapat menimbulkan kerawanan sosial. Ketidakjelasan data kependudukan menyulitkan upaya deteksi dini dan pembinaan wawasan kebangsaan, serta berpotensi disalahgunakan untuk kegiatan yang dapat mengganggu ketenteraman dan ketertiban umum (kamtibmas).
“Fungsi kami di Kesbangpol adalah menjaga tenun kebangsaan dan memelihara kondusivitas daerah. Ketertiban administrasi adalah fondasi utama dari keamanan. Oleh karena itu, kami mendukung penuh langkah penertiban yang diinisiasi oleh rekan-rekan Satpol PP ini sebagai bagian dari sistem peringatan dini kita,” ujar Kaban Kesbangpol di sela-sela kegiatan.
Dalam operasi gabungan tersebut, ditemukan 130 penduduk non-permanen yang belum melapor diri. Tindakan persuasif dan terukur dengan mengarahkan mereka untuk segera mengurus Surat Lapor Diri di kantor lurah setempat adalah langkah yang tepat untuk membangun kesadaran akan pentingnya tertib administrasi.
Selain itu, Kesbangpol juga memandang krusial pelaksanaan tes urine yang dikoordinasikan oleh BNK Klungkung. Penyalahgunaan narkotika adalah ancaman nyata bagi ketahanan bangsa yang dapat merusak generasi muda dan tatanan sosial.
“Kami sangat mengapresiasi dilaksanakannya tes urine. Hasil negatif dari 20 warga yang diperiksa menjadi kabar baik dan menunjukkan bahwa upaya pencegahan berjalan. Ini adalah bagian integral dari tugas kita bersama untuk menciptakan masyarakat yang sehat dan bebas dari narkoba,” lanjutnya.
Keterlibatan Kesbangpol dalam kegiatan ini menegaskan bahwa urusan keamanan dan ketertiban bukan hanya tugas aparat penegak hukum, melainkan tanggung jawab bersama yang memerlukan sinergi lintas sektor. Kesbangpol Klungkung akan terus mengawal dan mendukung program-program serupa demi terwujudnya Kabupaten Klungkung yang aman, damai, dan harmonis.